Seorang siswa SD di Yogyakarta, harus meminjam ponsel tetangga untuk belajar secara daring (online).
Sebab, bocah yang membantu ibunya berjualan camilan itu, belum memiliki telepon genggam.
Kisah bocah bernama Olifia itu, awalnya dibagikan oleh akun Twitter @hellmahardika.
Melihat kisah Olifia, pemuda bernama Eko asal Solo, langsung pergi ke Yogyakarta untuk bertemu dengan siswa SD tersebut.
Dalam utas atau thread akun Twitter-nya, perjuangannya untuk bertemu Olifia tak mudah.
Pemilik akun @masmasjawabgt itu, memberi sebuah telepon genggam untuk Olifia.
"Alhamdulillah setelah 3x bolak-balik Solo-Jogja, Akhirnya sore ini bisa ketemu dedek Oliv and give her a little smile on her cute little face," tulisnya, Selasa (16/6/2020).
Ia pun juga sempat bertemu dengan keluarga Olifia, dalam perjumpaan tersebut.
Eko memberi sebuah telepon genggam, karena tak tega melihat orang yang kesusahan.
"Saya bukan orang kaya atau berlebihan, well kemarin lagi dapet rejeki lumayan aja," ungkapnya.
Saat dihubungi Tribunnews.com, Eko mengaku mengetahui kisah Olifia sejak sebulan yang lalu.
Dirinya tergerak untuk menolong Olifia, karena berpikir bahwa bocah tersebut seperti adiknya.
"Saya mikir bagaimana kalau itu adik saya, bener-bener spontanitas" ungkapnya kepada Tribunnews.com, Senin (22/6/2020).
Ia mengagumi semangat Olifia dalam menempuh pendidikan.
Mengingat, siswa SD tersebut tetap belajar dan tak lupa membantu ibunya berjualan.
"Kalau saya masih kuliah, mungkin bakal ketampar lihat perjuangannya dan semangatnya untuk belajar."
"Benar-benar gigih dan enggak malu untuk untuk membantu orangtuanya."
"Padahal, umur segitu seharusnya dia lagi bermain dengan temannya," terang Eko.
Saat bertemu dengannya, Olifia menunjukkan wajah bahagia.
Olifia pun mengajak Eko untuk bermain ke rumahnya suatu saat ini.
Tidak ada komentar:
Write comments